Apakah sebuah video game harus menyuntikkan sebuah cerita berat penuh nilai-nilai kemanusiaan di dalamnya? Apakah sebuah video game harus mengaplikasikan hukum fisika serealistis mungkin agar bisa dinikmati? Apakah sebuah video game harus menawarkan mekanik gameplay yang kompleks agar menarik? Ini adalah pertanyaan-pertanyaan yang semakin relevan seiring dengan semakin dewasanya industri game. Karena mau tidak mau harus diakui, bahwa ada pergerakan yang jelas untuk membuat segala sesuatunya kini tampil mendekati kualitas Hollywood. Berita baiknya? Tidak segala sesuatunya akan mengikuti pakem yang satu ini. Bahwa esensi video game berkutat pada aksi bersenang-senang, terlepas dari seberapa tidak realistisnya hal tersebut. Hal inilah yang didorong oleh Omega Force dan Koei Tecmo.
Tentu saja kita tengah bicara soal seri Warriors yang bahkan mendapatkan sub-genre mereka sendiri – “Musou”. Mendengar kata Musou berarti terikat pada satu pengalaman yang biasanya mirip satu sama lain – dimana Anda akan berperan sebagai karakter
overpowered yang tak sulit membasmi ribuan NPC yang dari tingkat kesulitan, memang tidak banyak menantang strategi dan isi otak Anda. Kepuasan penuh rasa heroik selalu terasa di akhir, dengan beberapa mekanik unik di setiap seri yang ingin membuat Anda kembali dan kembali. Hal serupa ini jugalah yang bisa Anda antisipasi dari sang seri terbaru – Samurai Warriors 5.
Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Samurai Warriors 5 ini? Mengapa kami menyebutnya sebagai game huru-hara yang siap membuat nyawa tercabut? Review ini akan membahasnya lebih dalam untuk Anda.
Plot
[caption id="attachment_128652" align="aligncenter" width="3840"]
Ambisi Nobunaga Oda menyatukan Jepang masih jadi fokus cerita untuk Samurai Warriors 5.[/caption]
Bagi Anda yang tidak terlalu familiar, beda antara Dynasty Warriors dan Samurai Warriors memang sudah terdefinisi dari judul yang ia usung. Konsepnya sama, mengubah kisah historis yang tercatat di sejarah menjadi game fiktif penuh aksi tak rasional yang tak perlu Anda pikirkan akurasinya. Jika Dynasty Warriors berpusat pada sejarah Tiongkok, khususnya Tiga Kerajaan, Samurai Warriors berpusat pada sejarah Jepang itu sendiri.
Samurai Warriors 5 berfokus pada kisah dan ambisi seorang Nobunaga Oda untuk menyatukan Jepang, yang perjalananya tentu saja tidak mudah. Dimulai sejak ia muda hingga dewasa, ambisi ini berakhir dengan lebih banyak perperangan dan kematian yang walaupun menyakitkan, dipandang perlu untuk memastikan negara kepulauan ini berdiri di bawah satu bendera. Nobunaga tentu akan dibantu dengan banyak karakter-karakter companion lain, yang juga terkadang jadi sumber tragedi dan cerita pengkhianatan di akhir. Perjuangan penuh lika-liku tersebut dibagi ke dalam beberapa chapter yang biasanya difokuskan pada usaha menguasai area tertentu.
[caption id="attachment_128654" align="aligncenter" width="3840"]
Mimpi yang juga membuatnya bersinggungan dengan banyak pihak, yang berakhir jadi kawan ataupun lawan.[/caption]
[caption id="attachment_128653" align="aligncenter" width="3840"]
Mampukah Nobunaga mencapainya?[/caption]
Lantas, mampukah Nobunaga menyatukan Jepang di akhir? Kira-kira tantangan dan konflik seperti apa yang harus ia hadapi? Pengorbanan seperti apa pula yang mau tidak mau harus ia lewati? Semua jawaban dari pertanyaan ini bisa Anda dapatkan dengan memainkan Samurai Warriors 5 ini.