![]()
Ada sebuah keasyikan tersendir memang ketika sebuah game memberikan Anda begitu besar ruang untuk membangun sesuatu di atasnya, yang kemudian tumbuh menjadi bisnis, dengan faktor penilaian berdasarkan kepuasan konsumen virtual yang berujung pada lebih banyak penghargaan. Ia bisa berujung sekadar game simulasi tata kota hingga yang skalanya lebih kecil, taman bermain. Untuk urusan yang terakhir ini, sudah ada begitu banyak judul di luar sana yang berusaha menawarkan cita rasa serupa, yang biasanya tetap berjuang untuk menawarkan kompleksitas adiktif di atas identitas yang unik. Hal inilah yang hendak dicapai oleh Limbic Entertainment dan Bandai Namco via game teranyarnya, Park Beyond.
Kami sendiri berkesempatan untuk bertatap muka dengan Limbic Entertainment secara online untuk ajang Gamescom 2021, yang datang dengan presentasi lengkap soal apa yang hendak mereka dorong dengan Park Beyond ini. Tentu saja ada upaya untuk membuat Park Beyond tampil berbeda, yang kemudian dijadikan sebagai pondasi untuk menjaring gamer veteran simulasi bangun taman bermain ataupun gamer pendatang baru. Mereka mengandalkan solusi tersebut pada satu kata – “Impossification” yang bisa diterjemahkan secara sederhana sebagai usaha untuk menembus kemustahilan.
Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Park Beyond? Apa yang membuat kami menyebutnya sebagai game yang akan meminta Anda untuk meracik sebuah taman bermain yang gila? Berikut adalah impresi hands-off kami untuk Park Beyond:
Dengan Cerita
Sebelum kita berbicara lebih jauh soal identitas Park Beyond, kami perlu menegaskan bahwa di pondasinya, ia tetaplah sebuah game management taman bermain dengan mekanik yang sepertinya akan sangat familiar bagi mereka yang sempat menjajal produk serupa. Bahwa sebagai desainer sekaligus pemimpin, Anda juga akan diminta untuk menjalakan beragam tugas – seperti memperkerjakan pekerja ragam bidang untuk memastikan kebutuhan pelanggan terpenuhi. Anda juga harus memastikan taman bermain Anda bersih, memiliki banyak lokasi restoran, hingga kebutuhan rutin untuk memeriksa kepuasan yang mungkin terpengaruh hal-hal seperti harga tiket misalnya.
Identitas unik pertama yang didorong oleh Park Beyond adalah plot yang solid. Benar sekali, game ini akan punya campaign single-player dengan ekstra cerita di atasnya, lengkap dengan karakter companion pendukung hingga tokoh antagonis di dalamnya. Seperti yang bisa diprediksi, mereka akan menetapkan beragam objektif di awal yang harus Anda pilih dan selesaikan. Park Beyond juga tidak akan memukul rata semua pengunjung yang datang, tetapi membaginya ke setidaknya tiga kategori berbeda: keluarga, remaja, dan dewasa yang masing-masing bisa jadi memiliki permainan favorit mereka sendiri-sendiri.
Tenang saja, Anda tidak akan “dipaksa” untuk memainkan mode single-player campaign ini jika Anda tidak menginginkannya. Park Beyond nantinya juga akan menyuntikkan Free Mode alias Sandbox Mode yang akan memungkinkan Anda untuk membangun taman favorit Anda sejak awal tanpa ada batasan apapun. Ini berarti Anda tidak akan dibatasi oleh budget dan tidak dibatasi apakah track yang ingin Anda racik sudah melalui proses research dan sebagainya. Anda yang ingin datang dan sekadar bersenang-senang akan bisa melakukannya dengan Park Beyond ini. Limbic Entertainment selaku developer juga menyebut bahwa mereka juga berencana untuk menyuntikkan fitur dimana gamer akan bisa berbagi wahana racikannya ke player yang lain dan sebaliknya. Walaupun untuk fitur terakhir ini, mereka belum secara resmi memamerkannya.
[caption id="attachment_129303" align="aligncenter" width="1280"]
![]()
Ada pula mode sandbox untuk Anda yang ingin kreatif sejak awal tanpa dibatasi apapun.[/caption]
[caption id="attachment_129308" align="aligncenter" width="1280"]
![]()
Anda bisa menguji taman bermain Anda sendiri dari kacamata orang pertama.[/caption]
Tenang saja, Anda yang penasaran dan ingin menikmati taman bemain Anda sendiri dari kacamata orang pertama juga akan bisa melakukannya di Park Beyond nantinya. Anda bisa berpindah peran menjadi pengunjung dan menikmati hasil karya Anda sendiri. Limbic juga menegaskan bahwa mereka membangun Park Beyond sedemikian rupa hingga ia tetap akan nyaman ketika dimainkan di PC ataupun konsol. Namun untuk saat ini, mereka belum memikirkan fitur spesifik untuk konsol tertentu, seperti Playstation 5 dengan DualSense yang notabene memiliki trackpad dan bisa dimaksimalkan untuk proses bangun cepat untuk beberapa wahana yang ada.
Maka di luar beragam wahana yang bisa Anda bangun, Park Beyond juga akan menyediakan beberapa theme unik pula untuk taman bermain Anda. Dari sesi persentasi yang mereka lakukan, mereka sempat memamerkan tema kue tart yang mendominasi tampilan semua hal, dari wahana hingga restoran yang bisa dikunjungi. Ada pula tema Wild West yang kemudian mengubah warna dan desain kosmetik tiap wahana menjadi lebih “koboi”. Melihat tren seperti ini, sepertinya aman untuk menyebut bahwa ada beberapa tema dipersiapkan untuk Park Beyond nantinya.
Ada sebuah keasyikan tersendir memang ketika sebuah game memberikan Anda begitu besar ruang untuk membangun sesuatu di atasnya, yang kemudian tumbuh menjadi bisnis, dengan faktor penilaian berdasarkan kepuasan konsumen virtual yang berujung pada lebih banyak penghargaan. Ia bisa berujung sekadar game simulasi tata kota hingga yang skalanya lebih kecil, taman bermain. Untuk urusan yang terakhir ini, sudah ada begitu banyak judul di luar sana yang berusaha menawarkan cita rasa serupa, yang biasanya tetap berjuang untuk menawarkan kompleksitas adiktif di atas identitas yang unik. Hal inilah yang hendak dicapai oleh Limbic Entertainment dan Bandai Namco via game teranyarnya, Park Beyond.
Kami sendiri berkesempatan untuk bertatap muka dengan Limbic Entertainment secara online untuk ajang Gamescom 2021, yang datang dengan presentasi lengkap soal apa yang hendak mereka dorong dengan Park Beyond ini. Tentu saja ada upaya untuk membuat Park Beyond tampil berbeda, yang kemudian dijadikan sebagai pondasi untuk menjaring gamer veteran simulasi bangun taman bermain ataupun gamer pendatang baru. Mereka mengandalkan solusi tersebut pada satu kata – “Impossification” yang bisa diterjemahkan secara sederhana sebagai usaha untuk menembus kemustahilan.
Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Park Beyond? Apa yang membuat kami menyebutnya sebagai game yang akan meminta Anda untuk meracik sebuah taman bermain yang gila? Berikut adalah impresi hands-off kami untuk Park Beyond:
Ada pula mode sandbox untuk Anda yang ingin kreatif sejak awal tanpa dibatasi apapun.[/caption]
[caption id="attachment_129308" align="aligncenter" width="1280"]
Anda bisa menguji taman bermain Anda sendiri dari kacamata orang pertama.[/caption]
Tenang saja, Anda yang penasaran dan ingin menikmati taman bemain Anda sendiri dari kacamata orang pertama juga akan bisa melakukannya di Park Beyond nantinya. Anda bisa berpindah peran menjadi pengunjung dan menikmati hasil karya Anda sendiri. Limbic juga menegaskan bahwa mereka membangun Park Beyond sedemikian rupa hingga ia tetap akan nyaman ketika dimainkan di PC ataupun konsol. Namun untuk saat ini, mereka belum memikirkan fitur spesifik untuk konsol tertentu, seperti Playstation 5 dengan DualSense yang notabene memiliki trackpad dan bisa dimaksimalkan untuk proses bangun cepat untuk beberapa wahana yang ada.
Maka di luar beragam wahana yang bisa Anda bangun, Park Beyond juga akan menyediakan beberapa theme unik pula untuk taman bermain Anda. Dari sesi persentasi yang mereka lakukan, mereka sempat memamerkan tema kue tart yang mendominasi tampilan semua hal, dari wahana hingga restoran yang bisa dikunjungi. Ada pula tema Wild West yang kemudian mengubah warna dan desain kosmetik tiap wahana menjadi lebih “koboi”. Melihat tren seperti ini, sepertinya aman untuk menyebut bahwa ada beberapa tema dipersiapkan untuk Park Beyond nantinya.